Minggu, 16 Juni 2013

Jokowi dipinang tiga partai sebagai calon presiden

Jokowi dipinang tiga partai sebagai calon presiden

Merdeka.com - Melejitnya elektabilitas Joko Widodo (Jokowi) dalam beberapa bulan ini rupanya menjadi madu bagi partai politik. Kabarnya, sudah ada tiga partai yang mendekati gubernur DKI Jakarta untuk dipinang sebagai calon presiden 2014.

Pengakuan itu datang langsung dari Jokowi. "Ia telah mengaku kepada teman-temannya, bahwa ada tiga partai politik mendekatinya dan meminta agar mau menjadi calon presiden, dua partai lain meminta untuk jadi calon wakil presiden," seperti ditulis Majalah The Economist edisi 8-14 Juni 2013.

Pada edisi pekan ini, The Economist secara khusus mengulas sosok Jokowi yang berpeluang menjadi presiden menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ketua Umum Partai Demokrat itu pada Pemilu 2014 sudah tidak lagi mencalonkan karena sudah dua kali masa periode.

Dalam berbagai survei, nama Jokowi memang melejit. Menurut The Economist, hanya nama Prabowo Subianto yang mampu menandingi elektabilitas Jokowi. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu elektabilitasnya juga tinggi. Prabowo juga punya peluang besar karena mengendalikan partai sendiri daripada Jokowi.

Selain Prabowo, ada nama Gita Wirjawan. Menteri Perdagangan itu namanya juga populer. Selain itu ada Aburizal Bakrie, tapi Ketua Umum Partai Golkar ini elektabilitasnya kecil.

Siapa tiga partai yang dimaksud Jokowi? The Economist tidak menulis secara rinci. Tapi jika dilihat ke belakang, ada beberapa partai yang terang-terangan menginginkan figur seperti Jokowi. Di antaranya adalah Partai Demokrat dan PPP.

Rencananya, Demokrat akan mengundang Jokowi ikut konvensi menjadi capres. "Bisa juga (Jokowi diundang), kenapa enggak," kata Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (30/5) lalu.

Syarat ikut konvensi Demokrat sangat mudah. Anggota Komisi I DPR ini menjelaskan, kriteria itu diambil berdasarkan tingkat pemahaman para calon akan visi dan misi Partai Demokrat. Selain itu, para calon juga harus memiliki elektabilitas dan integritas yang tinggi jika hendak mendaftar sebagai calon presiden dalam konvensi capres Demokrat.

"Selain survei, tentunya kita juga harus mengenal dengan pasti apa visi misi Partai Demokrat. Dari survei, elektabilitas dan popularitas. Ada juga integritas dan loyalitas," imbuhnya.

Tidak hanya Demokrat, PPP juga akan menggelar konvensi. Alasannya, PPP ingin ada capres baru. Partai berlambang Kabah ini juga akan mengundang sejumlah tokoh agar ikut konvensi. Selain mengundang Mahfud MD, Jusuf Kalla, PPP juga akan mengundang Jokowi.

"Padahal publik butuh pemimpin baru. Fenomena Jokowi dalam Pilkada DKI Jakarta menjadi contoh nyata perubahan diinginkan oleh publik. Kalau partai tidak membuka diri, maka rakyat akan meninggalkan partai politik," kata Sekretaris Dewan Pakar PPP Ahmad Yani.

Lalu, siapa dua partai yang menawari Jokowi sebagai calon wakil presiden? Jawabannya masih samar. Hanya sejumlah elite Partai Gerindra kabarnya sudah membujuk Jokowi agar mau disandingkan dengan Prabowo Subianto, tapi Jokowi menolak. Isu lain, ada rencana Jokowi akan diduetkan dengan Megawati Soekarnoputri.

Maju tidaknya Jokowi dalam Pemilu 2014 kembali kepada mantan wali kota Solo itu sendiri. Tapi, dalam berbagai kesempatan Jokowi pernah mengungkapkan jika ia belum berniat maju sebagai capres.


Sumber: Merdeka.com
Sekian: Jokowi dipinang tiga partai sebagai calon presiden

0 komentar:

Posting Komentar