Rabu, 13 Oktober 2010

Jakarta - DPR bersemangat memindahkan Ibukota dari Jakarta. Anggota DPR mulai mempersiapkan RUU untuk mengurus aturan pemindahan Ibukota.

"Sekarang kita siapkan kaukus pemindahan Ibukota yang anggotanya lintas fraksi. Kalau lancar kita akan menyiapkan naskah akademis UU Pemindahan Ibukota selesai tahun 2011,
" ujar sekretaris FPAN DPR, Teguh Juwarno, usai rapat fraksi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/10/2010).

Menurut Teguh, hampir semua fraksi di DPR sudah sepakat mendorong pemindahan Ibukota. Setgab koalisi, menurut Teguh, juga memberi lampu hijau terhadap rencana ini.



"Pemindahan Ibukota bukanlah mimpi di siang bolong. Prinsipnya kita akan menggelindingkan wacana tersebut, apalagi Setgab tidak masalah karena SBY sudah menuturkan mendorong pemindahan Ibukota," terang Teguh.

Rencanya, menurut Teguh, Ibukota akan dipindahkan ke luar Jawa. Belum dipastikan dimana lokasi Ibukota baru yang akan didorong DPR.

"Ke luar Jawa, mengacu pendekatan geospasial pilihannya Kalimtan pesisir barat bagian selatan atau Sumatera pesisir timur," jelasnya.

Sebelumnya, Presiden SBY beberapa kali membahas rencana pemindahan Ibukota dalam rapat kabinet. Presiden SBY pun pernah berhitung pemindahan Ibukota butuh waktu 12 tahun.

0 komentar:

Posting Komentar